Sabtu, 25 Agustus 2012

Aku Heran

“Aku heran pada orang yang yakin akan kematian, tapi ia hidup bersukaria.
Aku heran pada orang yang yakin akan pertanggung jawaban amal perbuatan di akhirat, tapi ia asyik mengumpulkan dan menumpuk kekayaan.
Aku heran pada orang yang yakin akan alam kubur, tapi ia tertawa terbahak-bahak.
Aku heran pada orang yang yakin akan adanya alam akhirat, tapi ia menjalani kehidupan dengan bersantai-santai.
Aku heran pada orang ayanh yakin akan kehancuran dunia, tapi ia menggandrunginya.
Aku heran pada intelektual yang bodoh dalam soal moral.
Aku heran pada orang yang bersuci dengan air, sementara hati juga tetap kotor.
Aku heran pada orang sibuk mencari cacat dan aib orang lain, sementara ia tak sadar terhadap cacat yang ada pada dirinya sendiri.
Aku heran pada orang yang yakin bahwa Allah selalu mengawasi segala perilakunya, tapi ia berbuat durjana.
Aku heran pada orang yang sadar akan kematiannya, kemudian akan tinggal dalam kubur seorang diri, lalu dimintai pertanggungjawaban seluruh amal perbuatanya, tapi berharap belas kasih dari orang lain”.

#Al-Hadis Qudsi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar